Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto baru-baru ini mengunggah foto selfie mereka mengenakan seragam Komcad (Komponen Cadangan) saat berkunjung ke Akademi Militer (Akmil) Magelang. Momen ini menarik perhatian publik, menunjukkan dukungan pemerintah terhadap program Komcad dalam memperkuat pertahanan negara. auto berita
Dalam foto tersebut, Sri Mulyani dan Airlangga tampak ceria dengan seragam militer yang dikenakan, menandakan kedekatan mereka dengan jajaran TNI dan komitmen terhadap pertahanan nasional. Kunjungan ini juga menjadi kesempatan bagi kedua menteri untuk berdiskusi mengenai pentingnya pengembangan sumber daya manusia di sektor pertahanan.
Program Komcad dirancang untuk melibatkan masyarakat dalam pertahanan negara, sehingga mengedukasi dan melatih mereka dalam situasi darurat. Melalui partisipasi aktif, diharapkan dapat tercipta sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga kedaulatan dan keamanan bangsa. auto berita
Kunjungan ke Akmil juga mencerminkan langkah strategis pemerintah dalam menyiapkan generasi muda untuk berperan serta dalam menjaga keamanan nasional. Sri Mulyani dan Airlangga menekankan pentingnya pendidikan dan pelatihan bagi generasi muda, sehingga mereka siap menghadapi tantangan yang ada.
Unggahan selfie ini mendapat beragam respons positif dari netizen, yang melihatnya sebagai bentuk kedekatan pemimpin dengan masyarakat. Banyak yang memuji langkah ini sebagai contoh yang baik dalam memperkuat rasa kebersamaan dan patriotisme.
Dalam konteks ini, peran perempuan dalam militer juga semakin terlihat, dengan Sri Mulyani menunjukkan bahwa perempuan dapat berkontribusi dalam berbagai sektor, termasuk pertahanan. Ini dapat menjadi inspirasi bagi perempuan lain untuk terlibat lebih aktif dalam bidang yang biasanya didominasi oleh laki-laki.
Sebagai penutup, kunjungan Sri Mulyani dan Airlangga ke Akmil Magelang serta unggahan selfie mereka dengan seragam Komcad adalah langkah simbolis yang memperlihatkan komitmen pemerintah dalam memperkuat pertahanan nasional. Hal ini juga menunjukkan bahwa kolaborasi antara pemerintah, militer, dan masyarakat sangat penting untuk masa depan yang aman dan sejahtera. auto berita
Baca juga :
-
RI Bermitra dengan Geng Rusia-China: Tantangan untuk Masuk OECD?
-
Putin Ajak China dan RI Tinggalkan Dolar AS
-
Kebiasaan Menggigit Kuku: Bahaya yang Tersembunyi